Fungsi Alat Musik Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka

kelas6 10

Fungsi Alat Musik Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka

Diajar.net – Berdasarkan sumber bunyinya, alat musik ini terbagi menjadi tiga jenis, di antaranya yaitu ritmis, harmonis, dan melodis. Berikut adalah penjelasan selengkapnya.

kelas6 10

    1. Fungsi ritmis

      Alat musik ritmis adalah seluruh alat musik yang tidak menghasilkan nada diatonis maupun pentatonis. Alat musik ini menghasilkan bunyi unik yang tidak terdapat di alat musik melodis maupun harmonis. Meskipun tidak bernada, alat musik ini memberikan irama yang berkaitan dengan ketukan dan birama. Birama adalah bagian atau segmen dari baris melodi yang menunjukkan jumlah ketukan dalam bagian tersebut. Terdapat beberapa fungsi lain dari alat musik ini, antara lain sebagai berikut.

      1. Sebagai tanda pemain musik

        Hal ini berkaitan dengan birama atau ketukan, maka alat musik ini kerap dijadikan patokan atau tanda bagi pemain musik lain untuk mulai memainkan lagu.

      2. Penyempurna instrumen

        Pada pertunjukan orkestra, alat musik ritmis berperan sebagai pelengkap instrumen lainnya.

      3. Penanda koreografi

        Alat musik ini kerap juga digunakan sebagai penanda untuk perpindahan gerak dalam sebuah tarian.

        Terdapat banyak jenis alat musik ritmis. Setiap jenis alat musik ritmis, memiliki bentuk dan cara memainkan yang berbeda-beda. Alat musik ritmis bisa dimainkan dengan cara dipukul, digoyang atau digesek. Contoh alat musik ritmis, yaitu rebana, gendang, tifa, tamborin, dan marakas.Fungsi harmonis

    2. Alat musik harmonis merupakan semua alat musik yang dapat menghasilkan tiga nada atau lebih secara bersamaan untuk menghasilkan harmoni pada sebuah lagu. Tidak hanya dimiliki oleh alat musik modern saja, tetapi nyatanya beberapa alat musik tradisional Indonesia juga termasuk ke dalam golongan alat musik harmonis.

      Fungsi dari alat musik harmonis adalah untuk memainkan harmoni yang biasanya terdapat dalam sebuah lagu. Hal ini bertujuan agar musik makin kaya dan berwarna. Harmoni sendiri menjadi salah satu bagian dari tiga komponen musik yang keberadaannya penting pada sebuah lagu, selain ritme dan juga melodi. Hal yang perlu diketahui adalah semua alat musik harmonis termasuk juga ke dalam jenis alat musik melodis. Akan tetapi sebaliknya, tidak semua alat musik melodis termasuk ke dalam jenis alat musik harmonis. Contoh alat musik harmonis tradisional adalah angklung, bonang, dan sasando. Contoh alat musik harmonis modern adalah harpa, piano, dan gitar.

      1. Pengertian alat musik melodis

        Alat musik melodis merupakan jenis alat musik yang bisa menghasilkan nada dan melodi, fungsi yang tidak bisa dilakukan oleh jenis alat musik ritmis. Oleh karena dapat mengatur nada, suara yang dihasilkan oleh jenis alat musik ini cenderung lebih merdu dan tertata. Selain itu, nada yang dihasilkan alat musik melodis bisa bermacam-macam tergantung pada jenisnya. Nada yang dihasilkan bisa sangat tinggi atau sangat rendah, hal ini juga bergantung pada cara memainkannya.

        Biasanya alat musik melodis memiliki komponen yang kompleks. Terdapat tombol atau bagian-bagian yang harus dipahami fungsinya. Oleh karena itu, kebanyakan alat musik jenis ini perlu latihan ekstra untuk mempelajarinya ketimbang alat musik ritmis. Alat musik melodis lebih bagus jika dimainkan bersama alat musik ritmis, jenis ini juga banyak dimainkan secara tunggal atau solo. Nada dari alat musik ini cukup untuk menjadi hiburan, contohnya permainan piano atau biola.

        Ada banyak sekali contoh dari alat musik melodis, baik yang sifatnya tradisional maupun alat musik modern. Setiap jenisnya memiliki nama, bentuk, dan cara memainkan yang berbeda-beda. Berdasarkan cara memainkannya, alat musik melodis dapat dibedakan atas beberapa jenis antara lain, alat musik melodis tiup yang contohnya seperti saksofon atau suling. Ada juga alat musik melodis petik seperti gitar dan kecapi, alat musik melodis gesek contohnya biola dan alat musik melodis pukul contohnya kolintang.