Buktinya, saat ini ada satu bunga bangkai yang sudah mekar sejak beberapa hari lalu di kawasan konservasi tersebut, tepatnya di Resort Sukaraja atas yang masuk wilayah Kabupaten Tanggamus, Lampung.
“Bunga bangkainya sudah mekar sempurna dan 3 hari ke depan masih bagus,” jelas Ismanto selaku Plt. Kepala Balai Besar TNBBS kepada TravelPlus Indonesia, Rabu (16/3/2022).
Menurutnya publik diperbolehkan untuk melihat bunga bangkai tersebut secara langsung.
Pengunjung yang melihat langsung dengan menggunakan mobil pribadi, lanjutnya, bisa ke lokasi dimana bungai bangkai itu berada karena kebetulan posisinya di pinggir jalan ke arah Resort Sukaraja atas.
“Kalau pengunjung mau menginap, ada homestay di sana. Pilihan lain berkemah dengan tenda di Bumper atau di kantor Resort juga bisa,” tambahnya.
Kepala Resort Sukaraja atas, Jubaidi menambahkan pengunjung yang ingin datang dengan kendaraan umum misalnya dari Pelabuhan Bakauheni bisa naik bus sampai Rajabasa. Lalu Dari Rajabasa naik bus Mertasari atau Krui Putra jurusan Rajabasa – Kotaagung – Krui.
“Nanti tinggal turun di Sukaraja atas, di depan Kantor Kehutanan atau kantor BPTN Wilayah 1 Semaka. Dari situ tinggal naik ojek ke lokasi,” terangnya.
Menurut Jubaidi bunga bangkai tersebut ditemukan pada akhir Februari 2022 oleh petugas patroli Resort Sukaraja atas. Waktu itu masih kuncup.
Setelah masa penantian sekitar 2 minggu, petugas menjumpai bunga yang berbau sangat busuk ini mengalami fase mekar dengan ketinggian kuncup 163 cm dan lebar kelopak 67 cm.
“Diperkirakan bunga ini masih mekar sampai dengan tanggal 18 Maret 2022,” ungkapnya.
Publik atau warganet memang bisa melihat bunga bangkai itu lewat beberapa foto yang sudah diunggah oleh admin akun Instagram resmi TNBBS @bbtn_bukitbarisanselatan. Tapi kalau melihat langsung, tentu jauh lebih puas karena bisa sekalian menjelajah kawasan TNBBS khususnya yang ada di resort Sukaraja atas.
“Ayo sobat, abadikan dirimu bersama bunga yang juga dijuluki bunga tertinggi di dunia ini. Salah satu momen langka loh sobat karena bunga ini hanya mekar 3-5 tahun sekali. Kalau tidak sekarang, kapan lagi sobat,” ajak adminnya.
Naskah: Adji TravelPlus @adjitropis & tim @travelplusindonesia
Foto: dok. TNBBS @bbtn_bukitbarisanselatan