Bagaimana cara bernyanyi yang benar Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Diajar.net – Menyanyi adalah kegiatan mengeluarkan suara bernada, berlagu (dengan lirik atau tidak) yang sangat populer dilakukan banyak orang. Apabila kita menyanyikan sebuah lagu sesuai dengan nada dan irama, maka lagu tersebut akan terdengar harmonis, sehingga enak didengar. Sebelum bernyanyi, kita harus memahami cara bernyanyi atau teknik vokal.
-
Pengertian Teknik Vokal
Hampir semua orang pasti menyukai seseorang yang mampu bernyanyi dengan suara yang bagus. Namun, banyak dari orang tidak mengetahui bahwa untuk bisa bernyanyi dengan baik dan benar perlu latihan teknik vokal yang sangat matang. Oleh karena itu, untuk menjadi penyanyi yang mampu menyihir telinga banyak orang, seorang penyanyi perlu menguasai teknik vokal dalam bernyanyi.
Teknik vokal dalam bernyanyi pada dasarnya dapat diartikan sebagai suatu cara yang digunakan seseorang supaya bisa memproduksi suara yang baik dan efisien. Ketika seorang penyanyi bisa menguasai teknik vokal dengan baik dan efisien, maka dapat dipastikan seseorang bisa menghasilkan suara yang terdengar lebih jelas, indah, merdu, dan tentunya lebih nyaring.
Mayoritas dari orang yang sudah terbiasa bernyanyi di hadapan banyak orang pasti mengakui bahwa menguasai teknik vokal memiliki banyak manfaat. Hal itu dikarenakan, untuk dapat menghasilkan suara yang lebih berkualitas, pengolahan teknik vokal dengan benar juga sangat membantu dalam menjaga anatomi tubuh seorang penyanyi menjadi lebih kuat dan stabil. Jadi, teknik vokal adalah cara orang (manusia) menghasilkan suara yang baik, merdu, dan indah sesuai keinginan pencipta lagu.
-
Unsur-Unsur Teknik Vokal
Apabila seseorang ingin bernyanyi dengan benar dan baik, hal yang perlu dilakukan adalah dengan melakukan latihan vokal. Pada saat melakukan latihan vokal atau belajar bernyanyi, salah satu aspek terpenting yang perlu dikuasai seorang calon penyanyi adalah teknik vokal. Teknik vokal menjadi sangat penting dikarenakan mampu menghasilkan suara dengan bunyi yang jelas, merdu, bahkan juga nyaring. Terdapat beberapa teknik vokal yang perlu diperhatikan dan dilatih secara rutin supaya kamu dapat meningkatkan kemampuan dalam bernyanyi. Ada beberapa unsur yang diperlukan dalam olah vokal, yaitu sikap bernyanyi, intonasi, artikulasi, phrasering, ekspresi, dan pernafasan. Berikut penjelasannya.
-
Sikap bernyanyi
Bernyanyi adalah salah satu kegiatan yang menyenangkan. Bernyanyi dapat dilakukan secara atau solo maupun vokal grup. Bernyanyi menjadi salah satu kegiatan paling penting dalam penyajian karya seni musik karena sering kali para komponis atau pencipta lagu menggunakan lirik sebagai media dalam penyampaian pesan yang ada pada lagu tersebut.
Namun, satu hal yang penting yang harus diperhatikan ketika bernyanyi adalah sikap badan. Sikap bernyanyi merupakan bernyanyi dengan posisi atau sikap tubuh yang baik dengan cara berdiri, sehingga dapat memberikan keleluasaan dalam proses pernafasan dan dapat memengaruhi kualitas suara.
Saat sedang bernyanyi penting untuk rileks. Hal tersebut akan memengaruhi suara yang keluar. Pada umumnya penyanyi lebih baik bernyanyi dengan posisi berdiri karena pada saat berdiri otot diafragma menjadi lebih rileks. Berikut ini sikap tubuh dalam bernyanyi yang benar.
- Berdiri dengan tegak dan rileks
Kunci bernyanyi yang baik adalah rileks. Hal itu untuk menghindari ketegangan otot-otot tubuh dan menjadikan otot lebih rileks. Tidak hanya dalam posisi berdiri, menyanyi juga dapat dilakukan secara duduk tetapi tetap dalam posisi badan yang tegap supaya menghasilkan suara yang baik.
- Posisi kepala tegak ke arah depan
Supaya menghasilkan suara yang baik, kamu dapat melakukan posisi kepala tegak ke arah depan. Di mana tidak terlalu mendongak atau menunduk. Apabila bernyanyi dengan posisi mendongak, justru suplai udara di tenggorokan terputus dan ketegangan terjadi di bagian depan tenggorokan. Sementara, jika bernyanyi dengan menunduk, suplai udar terganggu dan terjadi ketegangan di bagian leher belakang.
- Dada agak membusung ke depan
Sikap badan yang baik saat bernyanyi yaitu dengan dada agak membusung ke depan. Posisi ini membuat dada dalam jadi tebuka, sehingga paru-paru dapat mengembang secara maksimal.
- Membuka kaki lebar sebahu
Membuka kaki lebar sebahu saat bernyanyi dapat mengimbangi tubuh dan membuat tubuh bagian atas lebih rileks. Dengan melakukan sikap tersebut ketegangan membuat suara yang dikeluarkan lebih optimal.
- Posisi bahu turun dan agak ditarik ke belakang
Posisi bahu yang turun dan agak ditarik ke belakang mengoptimalkan proses pernapasan.
- Berdiri dengan tegak dan rileks
-
Intonasi
Teknik intonasi dapat dipahami sebagai sebuah teknik vokal yang berkaitan dengan kemampuan dalam menentukan ketepatan tinggi serta rendahnya suatu bunyi di setiap nada. Hal tersebut berarti, ada penekanan yang berbeda-beda dalam setiap jumlah suku kata pada sebuah lagu yang sedang dinyanyikan.
Seorang penyanyi yang menguasai teknik intonasi dapat bernyanyi dengan lebih baik dan mampu menghasilkan bunyi atau suara yang jernih, nyaring, dan nyaman ketika didengar dan masuk di telinga. Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat digunakan untuk menguasai teknik intonasi dengan baik dan benar.
- Latihan bernyanyi dengan tempo yang lambat dan kemudian diubah menjadi tempo yang lebih cepat.
- Latihan bernyanyi dengan menggunakan tempo yang lebih variatif.
- Latihan bernyanyi dengan nada yang lebih variatif, bisa dilakukan dengan memulai dari nada rendah ke nada tinggi dan melafalkan artikulasi na, ka, la, dan ra.
- Latihan bernyanyi dengan menggunakan jenis tangga nada kromatis.
Jadi, intonasi merupakan ketepatan tinggi rendah nada (dari seorang penyanyi). Intonasi juga bisa disebut dengan ketepatan suatu nada (pitch). Ketika bernyanyi perlu diperhatikan tinggi rendah nada pada lagu yang dinyanyikan, sehingga nada yang terdengar akan tepat dan tidak fals.
-